Sebagai upaya memperkuat sinergi dalam mencegah dan menangani potensi konflik sosial di Kabupaten Buleleng, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Buleleng menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pada Rabu (25/6), bertempat di Ruang Rapat Kesbangpol.
Rakor ini melibatkan berbagai pihak terkait, seperti Polres Buleleng, Kodim 1609/Buleleng, Kejaksaan Negeri Buleleng, Satpol PP, BPBD, sejumlah OPD serta tokoh adat. Kegiatan dibuka oleh Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional, I Komang Krisna Ariawan, SE.
Dinas Kominfosanti turut hadir melalui perwakilan dari Bidang Pengelolaan dan Layanan Informasi Publik serta Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, yakni Luh Putu Dewi Lestari dan Putu Shinta Aiswarya.
Dalam Rakor ini, dibahas berbagai permasalahan sosial yang muncul di tengah masyarakat serta langkah-langkah konkret dalam upaya pencegahan dan penanganannya. Dinas Kominfosanti berperan penting dalam mendukung upaya ini, khususnya di bidang komunikasi publik, melalui penyebaran informasi yang akurat untuk menangkal hoaks yang berpotensi memicu konflik.
Diskominfosanti menyatakan komitmennya untuk terus mendorong literasi digital dan strategi diseminasi informasi kepada masyarakat. Hal ini dilakukan melalui berbagai media, termasuk media sosial resmi Pemkab Buleleng, guna memastikan informasi terkait pencegahan konflik sosial tersampaikan secara luas dan tepat sasaran.