Gelaran kegiatan Dharma Duta Week (DDW) 2019 yang diselenggarakan STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja dihari kedua diisi diskusi ilmiah tentang bedah buku yang dibawakan oleh Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si di Gedung Sasana Budaya, Kamis, (19/12).
Suweca yang merupakan sosok inspiratif yang telah banyak menerbitkan buku dan artikel ini mengatakan kegiatan Dharma Duta Week ini merupakan kegiatan yang sangat positif guna memberikan apresiasi dan aktualisasi mahasiswa di berbagai bidang kegiatan, khususnya aspek-aspek ke-Hinduan.
Lebih lanjut Suweca yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfosandi Buleleng menjelaskan kegiatan Bedah Buku yang dibawakannya ada 2 buku.
Pertama buku tentang tulis menulis yang memberikan motivasi bagi seorang penulis pemula agar memanfaatkan pikiran bawah sadar untuk mengaktualisasi dalam bentuk tulisan sehingga menyentuh hati pembaca, Kedua buku catatan Suweca yang merupakan 46 kumpulan artikel yang sudah dimuat di media cetak, koran dan media online yang disusun secara tematik, ada tema ekonomi, politik, pendidikan dan motivasi.
Disinggung mengenai motivasi menulis, I Ketut Suweca menyarankan siapapun yang ingin menjadi penulis agar terus belajar untuk memantapkan kemampuan menulis. "Pertama perbanyaklah referensi pengetahuan. Kedua jangan pernah berhenti praktik menulis, kalau menulis tidak hanya baca teori saja namun harus terus menulis, menulis dan menulis. Ketiga perlu pendalaman suatu ilmu untuk bisa menulis, jika sekedar dipermukaan saja tahu, kita tidak akan bisa berargumen dengan bagus tentang apa yang kita tulis, galilah pengetahuan sedalam dalamnya," pungkasnya. ( wdi)