Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST menyerahkan penghargaan kepada 6 Pemuda Pelopor 2019 dan Sertifikat Program Kampung Iklim (Proklim) Utama kepada 5 Desa di Kabupaten Buleleng. Penyerahan tersebut dilaksanakan seusai Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 Tahun 2019 di Halaman Kantor Bupati Buleleng, Senin, (28/10).
Pada kesempatan ini, Bupati Buleleng memberikan apresiasi terhadap pencapaian pemuda-pemudi Buleleng dalam berkontribusi terhadap tanah kelahirannya, diambil contoh pada bidang olahraga perjuangan para atlet Buleleng yang berkancah di Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) tahun ini berhasil membawa Buleleng di posisi juara 3 umum.
“Kita Buleleng melakukan hal-hal mulai dari pembibitan, kemudian mengajarkan mereka, mengedukasi mereka. Jadi hasilnya murni pure dari kita sendiri,” jelas Bupati yang akrab disapa PAS itu.
Sedangkan terkait Proklim, Bupati PAS berharap dengan program ini maka seluruh desa di Kabupaten Buleleng menganggap kegiatan pelestarian lingkungan merupakan hal yang penting dan menjadi keharusan karena lingkungan di Buleleng memiliki segala potensi yang baik bagi masyarakat.
“Kan saya katakan selalu, Buleleng is different. Itulah differentnya Buleleng, kita punya lingkungan yang baik, kita mengajak masyarakat dan menyadarkan mereka,” pungkas Bupati PAS.
Untuk diketahui Proklim lingkup Nasional yang dikelola oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bertujuan meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan sebagai adaptasi perubahan iklim dan penurunan emisi gas rumah kaca sesuai dengan kondisi wilayah.
Sedangkan 5 Desa pemenang Proklim tahun 2019 yaitu Desa Les Kecamatan Tejakula, Desa Sudaji, Desa Kerobokan Kecamatan Sawan, Desa Selat Kecamatan Sukasada dan Desa Munduk Kecamatan Banjar.
Adapun para penerima Penghargaan Pemuda Pelopor tahun 2019 yaitu Donnie Weda Dharmawan, S.Pd pendiri komunitas Pejuang Beasiswa Bali, Eka M Julianingsih P.SE, S.Pd.H, M.Pd, pelopor bidang agama, Gede Praja Mahardika, S.P bidang SDA dan lingkungan khususnya ecobricks, Kadek Windy Astuti bidang pendidikan (Reusable Pads), Made Agus Janardana S.Pd Gr, M.Kom bidang SDA dan lingkungan (karya seni kreatif wajah plastik) dan Ni Luh Resmiantini bidang pemberdayaan produk lokal (kopi Galungan).(wdi/pkp)