Revolusi Mental untuk Kebangkitan Pemuda
Admin kominfosanti | 29 Oktober 2015 | 712 kali
Ratusan barisan dari tingkat SMP, SMA, Sekolah Tinggi, pegawai Lingkup Pemkab. Buleleng dan TNI/POLRI dengan penuh semangat mengikuti apel peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-87 yang berlangsung di Taman Kota Singaraja, Rabu (28/10).
Peringatan Sumpah Pemuda ke-87 mengambil tema : Revolusi Mental Untuk Kebangkitan Pemuda Menuju Aksi “Satu Untuk Bumi”. Tema ini didasari atas dua keprihatinan yang mendalam, yaitu pertama terhadap para pemuda yang begitu mudahnya informasi-informasi yang bersifat destruktif mulai dari pornografi, narkoba, pergaulan bebas hingga radikalisme dan terorisme sulit kita bendung dengan baik. Dan kedua terkait fenomena pengelolaan SDA kita yang belum sesuai dengan konsep pembangunan berkelanjutan, dimana Indonesia hari ini justru menjadi negara yang menyumbang polusi terbesar di kawasan Asia Tenggara melalui kabut asap. Hal ini termuat dalam sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI Imam Nahrawi yang dibacakan oleh Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG selaku inspektur upacara.
Dalam kesempatan itu, Nyoman Sutjidra juga menyampaikan upaya yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam mewujudkan revolusi mental untuk kebangkitan pemuda melalui pembinaan di sekolah-sekolah mulai tingkat SMP sudah mendapatakan pembinaan Kelompok Siswa Peduli AIDS dan Narkoba (KSPAN), dan juga pembinaan terhadap masyarakat terkait materi dan penanggulangan HIV/AIDS.
Selanjutnya, upacara peringatan Sumpah Pemuda juga dirangkaikan dengan acara penyerahan Satya Lencana Karya Satya 10 tahun kepada Drs. I Nyoman Wisandika, Karya Satya 20 tahun kepada Ir. Dewa Ketut Puspaka, MP. dan Ida Bagus Surya Manuaba, SH atas Satya Lencana Karya Satya 30 tahun serta penyerahan bendera pramuka kepada Ketua Kontingen oleh Wabup Nyoman Sutjidra.(Agst)