Dalam upaya menumbuhkan budaya membaca di kalangan anak-anak, Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) Kabupaten Buleleng menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Membaca Nyaring. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan para guru, pustakawan, dan orang tua dalam membimbing anak-anak.
Diselenggarakan di Gedung PLUT Singaraja, Bimtek ini berlangsung selama tiga hari dan diikuti oleh total 210 peserta, yang terdiri dari masing-masing 70 guru, 70 pustakawan, dan 70 orang tua.
Kepala DAPD Buleleng, Made Era Oktarini, dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Non-Fisik dari Perpustakaan Nasional. Tujuannya adalah untuk menggalakkan gerakan pembudayaan membaca bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama anak-anak dan generasi muda.
Lebih lanjut, Made Era Oktarini menekankan pentingnya membaca nyaring sebagai metode untuk menyampaikan isi tulisan dengan lafal dan intonasi yang tepat, sehingga pendengar dan pembaca dapat memahami informasi, perasaan, dan pengalaman yang disampaikan oleh penulis. Ia berharap ilmu yang didapat dari Bimtek ini tidak hanya berhenti di acara, melainkan dapat diimplementasikan secara nyata di sekolah, perpustakaan, dan lingkungan keluarga.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Kominfosanti) Kabupaten Buleleng yang diwakili oleh Pranata Komputer Ahli Muda pada Bidang Tata Kelola dan SDM SPBE, Ketut Asta Dharmadi, turut hadir dalam pembukaan acara ini. Bimtek ini juga menghadirkan dr. I Putu Sukedana sebagai narasumber, yang juga merupakan Duta Baca Kabupaten Buleleng. Sementara itu, Dr. I Putu Suradipa, S.Pd., M.Pd dari Institut Mpu Kuturan Singaraja bertugas sebagai moderator.