Upaya nasional meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini penyakit terus diperkuat melalui Program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Untuk itu, Kemenkomdigi melalui Dinas Kominfos Provinsi Bali mendorong peran Satuan Tugas (Satgas) Media Sosial sebagai garda depan komunikasi digital kesehatan agar mampu mengakselerasi sosialisasi program ini ke seluruh lapisan masyarakat.
Hal itu terlihat dalam kegiatan Bimbingan Teknis Satgas Medsos dengan tema "Optimalisasi Satgas Medsos Dalam Sosialisasi Cek Kesehatan Gratis" yang dibuka langsung oleh Angki Kusuma Dewi selaku Ketua Tim Kelembagaan Komunikasi Pemerintah dari Kementerian Komdigi RI yang dilaksanakan di Ruang Sandat Gedung Diskominfos Bali, Rabu, (24/9).
Selain itu, Kepala Dinas Kominfos Provinsi Bali yang diwakili Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Bali adalah Anak Agung Ngurah Bagus Aryana dan menghadirkan narasumber Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali yang diwakili oleh Dr. Gde Agus Suryadinata, dan Adi Nugroho selaku Sosial Media Spesialis.
Dari sisi Kominfosanti Buleleng hadir mewakili Kepala Bidang Pengelolaan dan Layanan Informasi Publik, Gusde Mahardika, dan pengelola media sosial Putu Eka Candra Kusuma, dan I Putu Angga Aditya.
Dalam sambutannya, Angki Kusuma Dewi menerangkan melalui kegiatan bimbingan teknis (bimtek) yang digelar, Satgas Media Sosial dipacu untuk menguasai keterampilan produksi konten, membangun narasi positif dan edukatif mengenai isu kesehatan, serta menyusun strategi komunikasi lintas platform seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan YouTube. Dengan cara ini, pesan tentang pentingnya deteksi dini penyakit dapat menjangkau masyarakat secara lebih luas, cepat, dan efektif.
Sementara itu, Anak Agung Ngurah Bagus Aryana menjelaskan komunikasi publik pemerintah harus mampu memadukan substansi program dengan pendekatan yang dekat dengan masyarakat. Pemanfaatan media sosial bukan sekadar tren, melainkan instrumen penting untuk membangun kesadaran kolektif tentang kesehatan.
Peserta pun diajak untuk menjadikan bimtek ini sebagai ruang kolaborasi, pertukaran praktik baik, dan wadah memperkuat strategi bersama dalam mendukung keberhasilan program nasional CKG.