Dalam kunjungannya ke salah satu TPS, yaitu TPS di Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, mengajak masyarakat desa untuk tetap menjaga ketertiban dan stabilitas selama pelaksanaan Pilkel berlangsung. Pj Lihadnyana menekankan pentingnya menjalankan Pilkel ini tanpa adanya intervensi, sehingga masyarakat dapat memilih dengan hati nurani mereka.

"Saya harap masyarakat menghormati demokrasi di desa sesuai dengan pilihannya," ujar Pj Lihadnyana.

Lebih lanjut, Pj Lihadnyana juga menyatakan harapannya bahwa pelaksanaan Pilkel di tingkat desa ini dapat menjadi contoh yang baik untuk Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang. Kabupaten Buleleng telah melakukan pemetaan yang matang untuk memastikan kelancaran proses demokrasi ini.

Kunjungan ini mencakup beberapa TPS, yaitu TPS 17, 18, 19 di SDN 1 Sangsit, TPS 2, 3 di SDN 1 Tukadmungga, dan terakhir TPS 4 di Balai Banjar Dinas Bajangan, Desa Dencarik. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Buleleng, Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, serta beberapa Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Kepala Dinas Kominfosanti. Semua pihak berharap bahwa Pilkel ini akan berjalan dengan sukses dan memberikan hasil yang sesuai dengan keinginan masyarakat desa.