(0362) 21146
kominfosanti@bulelengkab.go.id
Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik

Berdayakan petani lokal dan perempuan di Buleleng, Sambal Mamone pasarkan Sambal hingga ke Luar Negeri

Admin kominfosanti | 04 Juni 2024 | 690 kali

Buleleng memiliki banyak potensi untuk menggeliatkan perekonomian daerah, salah satunya keberadaan UMKM yang begitu banyak dan variatif untuk menunjang dan memperkuat ketahanan ekonomi daerah. Salah satu UMKM sektor Kuliner yaitu Sambal Mamone dengan owner Ni Luh Mahendri Dinastuti yang akrab disapa Mamo, yang diundang untuk berbagi pengalaman di Podcast Bincang Komunikasi, Selasa (4/6).

Berawal dari keberadaan hasil pertanian yang melimpah di Buleleng, menginspirasi Mamo mencoba memproduksi sambal nusantara dengan bermodalkan awal Rp. 300.000,- saja.  Bahan baku produk olahan Sambal Mamone 100 % diambil dari para petani lokal Buleleng, begitupula dengan tenaga produksi dan pemasaran adalah para perempuan Buleleng. Selain memberdayakan petani Buleleng dan para perempuan di Buleleng sebagai sumber daya pendukung produksi Sambal Mamone, Mamo bersama Fakultas Pertanian, Universitas Udayana, juga rutin melaksanakan Program Pengabdian Masyarakat dengan memberikan pelatihan untuk ibu-ibu rumah tangga bagaimana memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam bahan yang digunakan untuk Sambal Mamone.

Saat ini keberadaan Sambal Mamone sudah diakui hingga ke luar Pulau Bali, bahkan dikirim hingga ke luar negeri khususnya warga Bali yang merindukan sambal khas Bali. Mamo sendiri membangun dan memperkuat promosi penjualan melalui online, selain secara offline di kedai Sambal Mamone yang beralamat di Jl.Ngurah Rai Singaraja ini.

“Semoga keberadaan Sambal Mamone ini, bisa semakin berkembang sehingga mampu menyerap lebih banyak bahan baku dari para petani lokal Buleleng, serta membuka lapangan pekerjaan baru khususnya untuk perempuan di Buleleng”, tutup Mahendri Dinastuti.