Kembangkan Smart City, Buleleng Sepakati Kerjasama dengan Indosat Ooredoo

Smart City adalah konsep pembangunan kota yang berbasis Teknologi Informasi & Komunikasi (TIK). Konsep pembangunan ini merupakan hal yang wajib untuk diwujudkan oleh penyelenggara pemerintahan guna meningkatkan kualitas pelayanan publik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berkomitmen untuk mewujudkannya, Pemkab Buleleng menyepakati kerjasama dengan Indosat Ooredoo dalam mengembangkan Smart City melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bertempat di Kantor Bupati Buleleng pada Kamis (23/5). Pengembangan Smart City akan dilaksanakan oleh Pemkab Buleleng melalui Dinas Komunikasi, Informasi, dan Persandian dengan didampingi oleh Indosat Ooredoo.

Ditemui usai penandatanganan MoU, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) menjelaskan kerjasama pengembangan Smart City ini sangat bermanfaat bagi Pemerintah Kabupaten Buleleng guna meningkatkan perkembangan dalam menggerakkan sektor e-government. Selain itu bagi masyarakat Buleleng, Smart City dapat memberi dorongan untuk menjadi masyarakat yang lebih kreatif dan inovatif. “Dengan masyarakat siap untuk mulai memikirkan dengan cara-cara yang milenial, Industri 4.0 itu mudah-mudahan bisa kita lakukan” jelasnya.

Terkait manfaat dari kerjasama ini, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Kabupaten Buleleng I Ketut Suweca mengungkapkan manfaat yang akan didapat dari kerjasama dengan Indosat Ooredoo ini adalah berupa bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) yang akan meningkatkan proses dan akselerasi pembangunan terhadap Kabupaten Buleleng, meliputi perwujudan Smart City dan e-government di dalamnya. Selain itu juga akan dilakukan upaya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan didampingi oleh Indosat Ooredoo, dengan harapan dapat mewujudkan SDM yang memiliki kemampuan teknologi terkini yang kemudian dapat berkontribusi terhadap Pemkab Buleleng. Kadis Suweca menambahkan, dengan pemanfaatan TIK yang akan terus berkembang ini akan menjaga aspek transparansi, efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas. “Aspek-aspek tersebut dituntut sekali pelaksanannya dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan” ungkapnya.

Sementara itu, Intan Abdams Katoppo selaku Chief Business Officer Indosat Ooredoo menerangkan pihaknya merupakan Perusahaan yang ditunjuk oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika sebagai pendamping bagi kota/kabupaten yang akan mengembangkan Smart City. Kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng ini merupakan salah satu dari sekian kerjasama dengan kota/kabupaten di Indonesia yang dilakukan dalam rangka menuju 100 kota Smart City di Indonesia. Ia menjelaskan selama mendampingi Pemerintah Kabupaten Buleleng akan dilakukan program pembangunan infrastruktur serta program alat pemantauan yang akan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Hal ini tentunya akan dimulai dengan membuat master plan bersama-sama untuk menentukan arah pengembangan Smart City. Nantinya seluruh kecamatan akan terhubung dengan jaringan internet dan akan banyak hal-hal yang berhubungan dengan teknologi untuk melakukan pemantauan. “Misalnya, di beberapa tempat akan ada pemantauan mengenai lalu lintas. Lalu ada command center yang akan cepat tahu situasi yang ada di daerahnya. Karena sudah tahu, maka dapat bertindak lebih cepat lagi” jelasnya. (cnd-wir)