Lonjakan kasus konfirmasi covid 19 di Kabupaten Buleleng perlu segera diantisipasi dikarenakan isoter Kabupaten sudah mulai terpenuhi oleh kasus terkonfirmasi. Satgas Penanganan Covid-19 Kab Buleleng melalui BPBD Kabupaten Buleleng mengadakan pertemuan dengan seluruh Camat di Kab Buleleng, Ketua Forkomdeslu Kecamatan dan perwakilan perbekel.
Rapat dipimpin Asisten Pemerintahan Setda Kab Buleleng, Bapak Ida Bagus Suradnyana, didampingi Kadis Kesehatan, dr. Sucipto dan Kepala Pelaksana BPBD, Putu Ariadi Pribadi, S. STP, MAP, serta perwakilan Inspektorat, inspektur pembantu wilayah IV, Putu Panca Yasa, SH. Hadir pula para Camat se-Kab Buleleng atau yang mewakili, perwakilan BPKPD Kab Buleleng, perwakilan Desa dan Ketua Forkomdeslu. Hadir mewakili Kadis Kominfosanti, Kabid Persandian dan Statistik Komang Ery Marta Pariata.
Kegiatan diawali dengan pengarahan oleh Asistensi I, tentang pemberlakuan Edaran Gubernur Bali nomor 192/satgascovid19/II/2022 tentang Intruksi Penanganan Peningkatan Kasus covid19 dan Intruksi Mendagri No 9 Tahun 2022 yang menyatakan level 3 untuk Bali. selanjutnya arahan dari Kadis Kesehatan dan Kalak BPBD. Dalam kesempatan itu juga disampaikan laporan masing-masing kecamatan untuk persiapan bed di Desa/Kelurahan se Kab Buleleng yang terhimpun kurang lebih 195 tempat tidur. Jumlah tersebut bisa berubah seiring dengan koordinasi kecamatan dengan masing-masing Desa.
Diskominfosanti sebagai penghimpun data dan informasi akan selalu bersinergi dengan BPBD, Dinas Kesehatan, Kecamatan dan seluruh pihak terkait dalam data perkembangan kasus covid19 di Kabupaten Buleleng setiap harinya, khususnya yang terbaru rencana pembukaan isoter di Desa tersebut.