(0362) 21146
kominfosanti@bulelengkab.go.id
Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik

Dialog Interaktif Hai Bali Kenken RRI, Tips Perangi Hoax "Saring Sebelum Sharing

Admin kominfosanti | 31 Juli 2019 | 269 kali

Rabu, 31 Juli 2019. Bertempat di RRI Singaraja Pro 1, di frekuensi 97,9 FM, pada acara Dialog Interaktif Hai Bali Kenken RRI Singaraja, mengangkat tema Tips Perangi Hoax "Saring Sebelum Sharing
Dari Dinas Kominfosandi yang hadir menjadi narasumber Kabid Persandian Diskominfosandi Kab Buleleng, Putu Gopi Suparnaca, S. Sos dan Kasi Operasional dan Pengamanan Persandian Komang Ery Marta Pariata, ST.
Dipandu oleh ibu Ningsih Penyiar RRI.
Dalam kesempatan ini, dijelaskan apa itu berita hoax, fenomena yang terjadi selama ini di media sosial. Dimana berita hoax/bohong ini banyak yg sudah merugikan masyarakat, seperti yg terjadi di Buleleng kloning akun Bupati Buleleng yang sampai 2 kali dengan tujuan penipuan, pencemarran nama baik dan pembunuhan karakter.
Selanjutnya dijelaskan Dinas Kominfosandi Kab. Buleleng saat ini sudah membentuk Satgas Cyber Insiden Response Team (CIRT) untuk melaksanakan patroli siber, melayani aduan insiden siber dan pengawasan isiden siber bagi masyarakat tersebut yang berkolaborasi dengan stakeholder eksternal seperti, polres buleleng, kejaksaan singaraja, tni, pakar IT universitas yang ada di Buleleng untuk mendukung satgas tersebut guna lancar dan selesainya penanganan insiden siber.
Dalam kesempatan ini ada pertanyaan dari Bapak Dedy dari Sukasada. Apa upaya Satgas CIRT yang telah dilakukan khususnya memerangi hoaks?
Tanggapan kami yang jelas kami telah melakukan patroli siber, selanjutnya menganalisis, dan memverifikasi berita yg dianggap hoaks, disinformasi atau klarifikasi fakta. Yang berikutnya bapak Jonlo, bapak jonlu menyambut upaya yg dilakukan cirt, karena menurut beliau banyak berita yang sifatnya meresahkan. Juga perkembangan teknologi saat ini tidak dapat dibendung dan begitu pesat. Yang ketiga, Bapak Ribek dari Delod Peken, beliau ingin menyelsaikan masalah di lingkungannya (hoaks di dunia nyata) yang simpang siur, solusi yg kami anjurkan adalah menggelar pertemuan. Terakhir Bapak Narda dari Beratan, pertanyaan beliau apakah sudah menurun isu hoaks ke Buleleng, dan pernahkah sampai ranah hukum. Tanggapan kami, penurunan isu berita hoaks khusus di Buleleng saat ini memang sudah menurun menurut rekapitulasi tim CIRT melalui rekapitulasi patroli siber, masalah kloning akun Resmi Bupati Buleleng sudah dilaporkan resmi ke pihak Reskrim dan sudah ditangani secara hukum, karena sudah menggiring masyarakat kepada berita dan modus-modus yang akhirnya merugikan diri sendiri seperti pencemaran nama baik dan penipuan.

Pada akhir interaktif diberikan tips untuk menangkal berita hoax. Seperti baca dulu asal berita, pahami isi  beritanya, konfirmasi kebenarannya. (ery-bidsan)