(0362) 21146
kominfosanti@bulelengkab.go.id
Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik

Forum Koordinasi Kehumasan Provinsi Bali Melakukan Study Komparatif ke Pemprov. Sulut

Admin kominfosanti | 26 September 2019 | 341 kali

Anggota Forum Koordinasi Kehumasan Provinsi Bali yang dipimpin oleh Asisten III Pemprov. Bali Wayan Suarjana melakukan study komparatif ke Provinsi Sulut, 26/9.
Kegiatan diawali di Kantor Diskominfo, Persandian dan Statistik Daerah Sulut yang diterima langsung oleh Kadis Kominfo, Persandian dan Statistik Sulut, Dr. Jety Pulu.
Mengawali pertemuan itu, Asisten III Bali menyampaikan bahwa kunjungan study komparatif itu adalah untuk mengetahui perkembangan dan peran Diskominfo Sulut serta perkembangan pariwisata di Sulut karena telah berhasil meningkatakan kunjungan wisata. Diharapkan kunjungan study komparatif yang mengandeng anggota Forum Koordinasi Kehumasan Provinsi Bali sebanyak 36 orang.
Menanggapi hal itu Kadis Kominfo, Persandian dan Statistik Derah Provinsi Sulawesi Utara, Dr Jety Pulu, S.Sos., M.Si. membacakan sambutan Gubernur Sulut yang intinya memaparkan kegembiraannya atas kunjungan itu serta mengharapkan akan terjadi kerjasama antara Sulut dan Bali dalam berbagai sektor. Selanjutnya terkait perkembangan Kominfo Sulut diungkapkan adanya perekrutan sejumlah tenaga akhli terkait IT yang ditempatkan di semua SKPD untuk menjawab tantangan perkembangan IT serta mengoptimalkan tugas Kominfo Sulut." Penghasilan mereka mencapai Rp.5 juta,' jelas Bu Kadis. Kemudian diadakan juga kerjasama Kominfo Sulut dengan sejumlah media on line, maupun media elektronik nasional. Hasilnya semua kegiatan program Pemrov Sulut terpublikasikan dengan cepat dan baik.
Sedangkan Media Commad Centre dikomando langsung oleh Gubernur Sulut. Hal ini memudahkan koordinasi dan rapat rapat antara Gubernur dengan SKPD maupun dengan Pemerintah Pusat.
Sempat disinggung mengenai peningkatan kunjungan wisata dikarenakan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut yang rajin mengadakan promosi keliling manca negara,serta banyaknya memiliki relasi. Kemudian keamanan di SULUT terjaga baik melalui semangat toleransi masyarakat SULUT yang dibuktikan saling menjaga pada saat hari raya.
Ibu Kadis yang sempat menjadi Kadis Perikanan Kab. Kep. Talaud
itu mempromosikan destinasi wisata di SULUT antara lain di Bunaken, Windows Of Indonesia dan upacara penangkapan ikan yang unik yang dilakukan dengan jaring tradisional yang sempat dihadiri oleh sejumlah Menteri.
Setelah pemaparan dilakukan diskusi singkat.
Ketika ada pertanyaan tentang kerjasama media dalam menanggapi isu bencana, Ibu Kadis mengatakan pihaknya bersama Tim Cyber dan Polda melakukan pengecekan berita yang ada apakah itu punya kebenaran apa itu berita hoax. Jika hoax akan secepatnya diantisipasi melalui berbagai media baik media on line maupun media cetak dan elektronik." Kami semua SKPD sudah sepakat untuk secapatnya mengatasi hoax serta memviralkan berita yang benar," tegasnya.
Banyaknya wisatawan China juga dipengaruhi oleh event budaya dan parade budaya Gong Xi Fat dan Festival Christmas yang akan dikembangkan menjadi Festival Christmas Internasional. Semangat mempromosikan SULUT oleh Ibu Kadis masih terasa sampai akhir acara dengan memperkenalkan penganan tradisional Manado seperti nas jahe, pai buah, panada. Juga diperkenalkan nasi kuning khas Menado yang dibungkus alami dan rasanya enak.(st)