Sesuai amanat UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik serta Permenpan No. 14 Tahun 2017 tentang survei Indek Kepuasan Masyarakat (IKM), maka Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Buleleng melakukan kerja sama dengan Universitas Pendidikan Ganesha (Unriksha) Singaraja dalam melakukan pengukuran IKM terhadap pelayanan publik yang telah dilaksanakan oleh Diskominfosandi Buleleng.
Bertempat di ruang rapat Diskominfosandi pada tgl. 14 Januari 2018 dilakukan pertemuan dan pembahasan awal tentang strategi pengukuran IKM layanan publik di Kabupaten Buleleng. Dalam pembahasan awal ini, dari Undiksha hadir antara lain: Dr. I Nengah Suastika, M.Pd, Dr. Nengah Suarmanayasa, M.Si, A.A Istri Dewi Adhi Utami, S.Pd. M.Pd dan I Wayan Budiarta, S.Pd. M.Pd, sedangkan Kominfosandi Buleleng dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si didampingi oleh para Kabid, Kasi dan Kasubag lingkup Diskomifosandi.
Dalam diskusi, pihak Undiksha melalui Nengah Suastika memaparkan tentang latar belakang pengukuran IKM ini diantaranya adalah: Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, partisipasi masyarakat, pemetaan dan penyempurnaan pelayanan serta perumusan kebijakan perbaikan pelayanan publik. Suastika lebih lanjut menjelaskan, bahwa metode pengukuran IKM akan melakukan survei di wilayah Kabupaten Buleleng melalui 9 indikator IKM dengan mengambil populasi dan sampel yaitu masyarakat penerima layanan publik. Teknik instrumen yang digunakan dalam pengukuran survei ini melalui pemberian kuesioner dan studi dokumen yang nantinya akan dilakukan analisis data untuk menghitung tingkat IKM masyarakat Buleleng.
Setelah pemaparan dari Undiksha, Kadis Kominfosandi, I Ketut Suweca menjelaskan, bahwa core bisnis Kominfosandi mencakup 3 layanan/kegiatan, yaitu bidang komunikasi, bidang informatika dan bidang persandian. Dari ketiga core bisnis tersebut, banyak kegiatan yang memberikan pelayanan publik untuk masyarakat Buleleng diantaranya:
1. Wifi gratis di 10 titik dan 38 sebaran band width desa;
2. Peningkatan Sumber Daya Manusia di bidang TIK;
3. Penerbitan Majalah Singa Manggala;
4. Pameran Pembangunan;
5. Pemberdayaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM);
6. Kominfo News;
7. Website Pemkab Buleleng dan sub domainnya;
8. Pelayanan Siaran keliling;
9. Sosialisasi opini publik.
Semua kegiatan tersebut merupakan kegiatan layanan publik yang telah dilakukan oleh Diskominfosandi Buleleng, sehingga Undiksha bisa melakukan survei pada masyarakat penerima manfaat dan penerima informasi layanan publik tersebut.
Pada akhir diskusi, Kadis I Ketut Suweca berharap nantinya hasil survei pengukuran IKM tersebut bisa menghasilkan rekomendasi dan strategi untuk memacu seluruh komponen Diskominfosandi Buleleng memberikan layanan publik terbaik kepada masyarakat.