Bertempat di ruang pertemuan Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng (11/10), Bappedalitbang Kab. Buleleng menyelenggarakan rapat pembahasan dan penyempurnaan Draft Laporan Akhir Dokumen Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (DSPKD) Kab. Buleleng. Rapat dipimpin Kabid. Sosbud Bappeda Kab. Buleleng, Drs. Dewa Made Sudiartha, M.Si. Dalam rapat yang dihadiri seluruh kepala SKPD/lembaga/instansi terkait lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng dijelaskan maksud dan tujuan penyusunan SPKD Th. 2017-2022 ini adalah untuk melihat kondisi umum kemiskinan daerah dan perkembangannya sehingga diketahui oleh para stakeholders dan agar percepatan penanggulangan kemiskinan di Kab. Buleleng dapat segera dilaksanakan. Selain itu untuk mendorong Pemerintah Kab. Buleleng untuk menyusun kebijakan yang mendukung pro-pertumbuhan (pro growth), pro-lapangan kerja (pro-job) dan pro-masyarakat miskin(pro-poor). Ditambahkan pula untuk mendorong kemandirian Kab.Buleleng dengan penyusunan program dan penganggaran yang berpihak kepada masyarakat miskin serta mensinergikan upaya-upaya percepatan penanggulangan kemiskinan yang dilakukan oleh pemerintah pusat.
Dari rangkaian pemaparan dan pembahasan dalam pertemuan ini ada beberapa hasil yang disepakati bahwa penyusunan Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah harus memuat prioritas intervensi kebijakan yang dilakukan dengan mengadakan analisis determinan kemiskinan atau masalah pokok kemiskinan dalam bidang-bidang yang berhubungan dengan kondisi umum kemiskinan daerah. Sistematika penyajian dalam penyusunan laporan DSPKD secara garis besar meliputi Kondisi umum daerah, Profil kemiskinan daerah, Prioritas intervensi, kebijakan, Relevansi dan efektivitas APBD, Kaji ulang kebijakan dan isu strategis serta Rencana sistem monitoring
Hadir mewakili Kepala Dinas Kominfosandi Kab. Buleleng, Kepala Seksi Pengelolaan Informasi Publik Ketut Reniati, SE. MAP.