Tim Pembinaan Pengamanan Informasi Siber Dinas Kominfosandi Buleleng menyelenggarakan kegiatan pembinaan pengamanan informasi siber kepada jajaran pejabat struktural dan admin Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Buleleng. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang rapat Diskominfosandi Kab. Buleleng 27 Pebruari 2019 yang dipimpin langsung oleh Kabid Persandian Putu Gopi Suparnaca, S.Sos di dampingi Kasi Tata Kelola Persandian Desak Putu Gawati, Kasi Pengawasan dan evaluasi persandian Dwi Wahyuni. Dalam paparannya Gopi yang juga ditunjuk sebagai narasumber menyampaikan maksud dan tujuan sosialisasi pembinaan ini dalam rangka bekerjasama peningkatan kesadaran pemahaman keamanan informasi di jajaran pimpinan struktural, admin dan staf pada Dinas PMD Kab.Buleleng. Selain itu disampaikan pula potensi-potensi terhadap kebocoran informasi, ruang lingkup pengamanan informasi itu sendiri, serta dampak kemajuan IT dari sisi baik buruk dan ancaman kecanggihan teknologi informasi secara umum.
Sementara itu I Gede Putu Krisna Juliharta, S.T,M.T dari Relawan TIK yang juga sebagai narasumber menyampaikan materi teknis spesifik terkait potensi kebocoran, pengukuran E-Goverment berbasis indeks keamanan sistem informasi (KAMI) antara lain penetrasi pengguna internet di Indonesia. Dijelaskan dari jumlah penduduk 262 juta orang (thn 2017) 143,26 juta jiwa yang sudah menggunakan Internet, Durasi Penggunaan Internet per minggu mencapai 10,46%(0-1hari), 13,90%(1-3 hari), 9,66%(4-6hari), 65,98%(setiap hari) dan durasi penggunaan Internet per hari paling tinggi 26,48%(7 jam). Sedangkan layanan yang di akses paling banyak chating (89,35%). Ia juga memberikan contoh-contoh serangan siber dan Peringkat e-Gov Indonesia (PeGI). Untuk menganalisa kesiapan pengamanan informasi di instansi pemerintah Krisna menghimbau kepada seluruh peserta untuk mendownload INDEKS KAMI di S. id/indeks kami untuk mendapatkan panduan alat evaluasi untuk menganalisa kesiapan pengamanan informasi di instansi pemerintah. (bidsan)