Gelaran event spektakuler tahunan Pemerintah Kabupaten Buleleng masih sangat digemari oleh masyarakat Buleleng maupun luar Buleleng, ini terbukti dari padatnya pengunjung ke Danau Buyan dan Danau Tamblingan untuk menyaksikan berbagai macam kegiatan, pameran dan bursa pada acara Pembukaan Twin Lake Festival III Tahun 2017 pada hari Kamis,(6/7).
Dalam acara pembukaan Twin Lake Festival (TLF) , Ketua Panitia Made Arya Sukerta, SH.,M.H dalam laporannya menerangkan bahwa kegiatan TLF akan berlangsung selama empat hari mulai dari tanggal 6 sampai dengan 9 Juli 2017. Kegiatan TLF ini bertujuan antara lain untuk menjaga kelestarian dan keaslian alam di kawasan danau kembar, yaitu Danau Buyan dan Danau Tamblingan, untuk memperkenalkan dan memasyarakatkan keberadaan produk pertanian dalam arti luas, lokal, dataran tinggi kepada masyarakat.
Sementara itu, Bupati Buleleng yang dalam kesempatan itu hadir namun dalam kondisi “Sakit” diwakili oleh Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG dalam memberikan sambutan selamat datang kepada Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara dan tamu undangan lainnya. Wabup Sutjidra mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran Bapak dan Ibu undangan, hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi Buleleng bisa menerima kehadiran para tamu undangan pada gelaran TLF III di kawasan taman wisata alam Danau Buyan dan Tamblingan. Melihat begitu besarnya potensi yang dimiliki kawasan danau kembar, Buyan dan dan Tamblingan sebagai kawasan koservasi dan potensi wisata alam, maka menjaga kelestarian dan keasriannya menjadi preoritas utama yang harus dilakukan. Selain itu, Sutjidra juga menerangkan bahwa kegiatan TLF ini tidak hanya berbicara tentang Danau Buyan dan Tamblingan, akan tetapi agar semua orang dapat mengenal, menikmati, dan melestarikan serta mendiskusikan tentang keragaman budaya Bali Utara, kearifan lokal, kuliner dan potensi pertanian sekitar Danau Buyan dan Tamblingan khususnya dan Bali Utara pada umumnya.
Selanjunya, dalam sambutan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara I Gede Pitana mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bupati Buleleng dan jajarannya serta masyarakat yang telah mampu melaksanakan festival secara berkelanjutan. Gede Pitana menjelaskan bahwa sebuah festival nantinya akan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar untuk melestarikan kebudayaan dan lingkungannya, dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggerakan ekonomi lokal serta sebagai wahana promosi untuk memperkenalkan sebuah destinasi kepada dunia luar. Gede Pitana berharap agar kegiatan festival ini dapat terus dilaksanakan, agar kedepannya mampu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Bali Utara. Selanjutnya, Gede Pitana membuka secara resmi Twin Lake Festival III didampingi oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Wabup Sutjidra, Sekda Buleleng Dewa Puspaka, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Ketua dan Wakil Ketua Penggerak PKK Buleleng Ny. Aries Suradnyana dan Ny. Wardhani Sutjidra, Ketua Panitia Arya Sukerta dan Unsur TNI dan POLRI, yang ditandai dengan pelepasan burung dara ke alam. (Agst).
Download disini