Wujudkan Batita TAT, PKK Gelar Orientasi Kader Posyandu
Admin kominfosanti | 06 Juli 2015 | 632 kali
Berjangkitnya beberapa penyakit degeneratif pada anak-anak banyak disebabkan karena tidak adanya deteksi dini dan pola asuh yang benar kepada anak terutama pada Batita. Untuk itu perlu dilakukan deteksi dini baik pada aspek tumbuh, aktif dan tanggap anak melalui gerakan pemberdayaan orang tua dan fasilitator (bidan dan kader posyandu). Sehubungan dengan hal itu, Ketua PKK Kabupaten Buleleng menggelar Kelas Orientasi Kader (KOK) posyandu bertempat di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng , senin (6/7).
Dalam Kesempatan itu ketua PKK yang diwakili oleh Wakil Ketua I Nyonya Wardani Sutjidra memberikan arahan sekaligus membuka Orientasi Kader Posyandu secara resmi. Dalam arahannya, Nyonya Wardani Sutjidra menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng telah memberikan dukungan dan komitmen demi mewujudkan kegiatan posyandu yang saat ini berjumlah 714 posyandu yang tersebar di 148 desa/kelurahan di Kabupaten Buleleng. Dijelaskan pula TP PKK Pusat telah berupaya merevitalisasi posyandu dengan mengembangkan posyandu “biasa” menjadi posyandu yang “peduli” terhadap tumbuh kembang anak, yang selanjutnya kegiatan ini disebut dengan Gerakan Posyandu Peduli Tumbuh, Aktif dan Tanggap (TAT). Tujuannya untuk menumbuhkan, mengembangkan serta mengangkat harkat hidup, martabat dan kemandirian masyarakat dalam meningkatkan kualitas kesehatan anak Batita yang sehat, cerdas, aktif dan tanggap untuk kedepannya.
Turut hadir dalam Orientasi Kader tersebut, Perwakilan dari PT. Nestle Indonesia, Kepala SKPD terkait, Tim Pokjanal Posyandu, dan pengurus Tim Penggerak PKK Kabupaten Buleleng.(agst/dik)